Jerman Dalam Pembersihan Besar Usai Badai Eropa

Layanan kereta api kembali normal di Jerman saat pepohonan dan puing-puing lainnya dibersihkan dari wilayah yang dilanda badai parah yang menewaskan delapan nyawa

Jerman Dalam Pembersihan Besar Usai Badai Eropa

Ceme Keliling - Tiga orang meninggal di Belanda sebelumnya dalam kecelakaan akibat angin topan.

Pohon yang tumbang dan puing-puing lainnya masih memblok banyak jalur kereta api di Jerman. Pekerjaan berlangsung sepanjang malam untuk membersihkan seluruhnya.

Badai telah bergerak ke timue menuju Polandia. Itu adalah badai paling kuat yang melanda Jerman selama 11 tahun.

Mereka yang tewas di Jerman termasuk dua petugas pemadam kebakaran dan dua pengemudi truk yang kendaraannya diterbangkan.

Bandar Amsterdam Schiphol mengatakan "kami mengharapkan hari yang normal, tapi bisa lebih sibuk di bandara karena pembatalan dan rebooking penerbangan kemarin".

Penerbangan ditangguhkan di Schiphol selama beberapa jam pada hari Kamis karena angin yang kencang, yang juga menyebabkan beberapa kerusakan atas di sana. Angin yang menyerang Belanda mencapai kecepatan 140km/jam.

Operator kereta api nasional Jerman Deutsche Bahn (DB) mengatakan lebih dari 200 bagian kereta api rusak akibat badai tersebut, yang dijuluki "Friederike", dan helikopter terbang di atas lintas yang terkena dampak untuk mempercepat perbaikan.

DB berharap bisa menjalankan layanan normal di akhir pekan.

Ratusan ribu penumpan kereta api terdampar di Jerman pada hari Kamis. Hotel dibanjiri dengan pemesanan pada menit-menit terakhir, sementara pelancong lainnya menghabiskan malam di atas kereta yang terjebak di stasiun radio.

Di Leipzig, Jerman timur, badai menyebabkan pemadaman listrik dan prioritasnya adalah mengembalikan penerangan jalan.

Di seluruh Jerman banyak mohil juga hancur dan puing-puing badai.